Advertisement
Mediamutau.info Sebuah momen mengharukan dan menggemaskan menjadi viral di media sosial ketika seorang anak kecil dengan penuh antusias menunggu kedatangan Gus Iqdam, seorang penceramah muda yang disegani dari Blitar. Video yang memperlihatkan anak tersebut memanggil-manggil nama Gus Iqdam dengan penuh harap saat beliau lewat, dikawal oleh anggota Banser, telah menarik perhatian netizen luas.
Kejadian ini terjadi dalam sebuah acara pengajian yang tidak hanya dihadiri oleh jamaah setempat tetapi juga oleh pengikut dari berbagai daerah. Anak kecil yang belum diketahui namanya itu terlihat sangat mengidolakan Gus Iqdam, seorang pendakwah yang dikenal dengan pendekatan dakwahnya yang santai dan inklusif, menjangkau berbagai lapisan masyarakat termasuk kaum muda dan non-muslim¹.
Channel official Facebook Sabilut Taubah, yang merupakan majelis taklim yang didirikan oleh Gus Iqdam, telah memposting ulang video tersebut dengan caption dalam bahasa Indonesia campuran Jawa, yang berarti "Bagi yang mengenal adik ini.. bisa sampaikan di kolom komentar ya. Ada sesuatu yang ingin Gus berikan." Hal ini menunjukkan bahwa Gus Iqdam ingin memberikan apresiasi atau hadiah kepada anak kecil tersebut sebagai bentuk penghargaan atas kecintaannya.
Gus Iqdam, yang ceramah-ceramahnya sering viral di media sosial, dikenal dengan latar belakang keluarga pesantren Nahdatul Ulama (NU) dan telah banyak menginspirasi jamaah dengan pesan-pesan positif tentang memperbaiki diri dan mendekatkan diri kepada Tuhan¹. Kejadian ini semakin menegaskan betapa sosok seperti Gus Iqdam memiliki pengaruh yang besar dan positif, terutama di kalangan generasi muda.
Sementara itu, netizen yang menyaksikan video tersebut diharapkan dapat membantu mengidentifikasi anak kecil tersebut agar Gus Iqdam dapat memberikan apresiasi yang telah dijanjikan. Kisah ini menjadi bukti bahwa kebaikan dan ketulusan dapat menyentuh hati banyak orang, tidak terkecuali anak-anak yang masih polos dan tulus dalam mengidolakan tokoh yang mereka kagumi.
Editor: [Fardila Abbas]
Sumber: Sabilut Taubah Offici
al Facebook
