Advertisement
Sejarah Rivalitas dua Club besar Besar. Mediamutau.info Milan, kota mode yang juga dikenal dengan sepakbola kelas dunia, Menjadi saksi salah satu rivalitas terbesar dalam sejarah olahraga ini: Derby della Madonnina antara AC Milan dan Inter Milan. Dua klub raksasa yang berbagi stadion yang sama, San Siro, namun memiliki sejarah dan identitas yang sangat berbeda.
Awal Mula Rivalitas
Rivalitas ini bermula dari perpecahan di dalam klub AC Milan pada tahun 1908, yang melahirkan Inter Milan. AC Milan didirikan oleh ekspatriat Inggris pada tahun 1899, dan selama sembilan tahun, mereka mendominasi sepak bola di Milan. Namun, ketidaksetujuan atas kebijakan transfer yang hanya mengandalkan pemain lokal memicu kelahiran Inter Milan, yang kemudian mendatangkan pemain besar dari seluruh dunia.
Pertemuan Bersejarah
Sejak itu, kedua tim telah bertemu sebanyak 235 kali, dengan Inter Milan memenangkan 81 pertandingan, AC Milan 71, dan sisanya berakhir imbang. Pertemuan ini tidak hanya sekedar pertandingan sepak bola, tetapi juga pertarungan gengsi, kebanggaan, dan gelar juara.
Derby di Liga Champions
Pertemuan mereka di Liga Champions selalu menjadi sorotan, terutama pada babak perempat final musim 2004-2005 dan semifinal 2002-2003, di mana AC Milan unggul dengan dua kemenangan. Kedua klub juga telah mengoleksi 10 gelar juara Eropa di antara mereka, sebuah testament atas dominasi mereka di sepak bola Eropa.
Pencetak Gol Terbanyak
Dalam sejarah Derby della Madonnina, Andriy Shevchenko dari AC Milan memegang rekor sebagai pencetak gol terbanyak dengan 14 gol, mengungguli Giuseppe Meazza yang memiliki 13 gol dan pernah memperkuat kedua klub Milan.
Derby della Madonnina bukan hanya pertandingan sepak bola. Ini adalah perayaan Olahraga sepak bola, Rivalitas, dan sejarah yang telah membentuk identitas kedua klub. Setiap pertemuan mereka adalah penulisan sejarah baru, sebuah cerita yang akan dikenang oleh penggemar sepak bola di seluruh dunia, Khususnya bagi Fans Ac Milan dan Inter Milan